Pengertian Aparatus Golgi
Aparatus Golgi Merupakan organel yang
terdapat dalam sitoplasma dengan letak, ukuran dan jumlah yang berbeda-beda
antara sel yang satu dengan sel yang lainnya. pada mulanya sel ini ditemukan
oleh Camillo Golgi pada tahun 1898 di dalam jaringan saraf otak yang difikasi
dengan larutan bikromat dan diwarnai dengan garam perak.
Fungsi Aparatus Golgi
Adapun fungsi badan golgi yaitu sebagai berikut:
- Penambah karbohidrat
(glikosilasi)
- Sebagai sinyal (reseptor)
- Sebagai sintesis protein.
- Meneruskan proses RE yang
akan akan dikemas.
5.
Membentuk membran plasma. Kantung
atau membran golgi sama seperti membran plasma. Kantung yang dilepaskan dapat
menjadi bagian dari membran plasma.
6.
Membentuk kantung (vesikula)
untuk sekresi. Terjadi terutama pada sel-sel kelenjar kantung kecil tersebut,
berisi enzim dan bahan-bahan lain.
7.
Membentuk dinding sel tumbuhan.
8.
Untuk menyortir dan memaket
molekul-molekul untuk sekresi sel
9.
Untuk membentuk lisosom.
10. Tempat
untuk memodifikasi protein.
11. Fungsi
lain ialah dapat membentuk akrosom pada spermatozoa yang berisi enzim untuk
memecah dinding sel telur dan pembentukan lisosom.
Struktur Apartus Golgi
Struktur badan Golgi berupa berkas kantung
berbentuk cakram yang bercabang menjadi serangkaian pembuluh yang sangat kecil
di ujungnya. Badan Golgi terdiri dari berlapis-lapis ruangan yang juga ditutupi
oleh membran. Badan Golgi mempunyai 2 bagian, yaitu bagian cis dan
bagian trans. Bagian cis menerima vesikel-vesikel yang pada
umumnya berasal dari Retikulum Endoplasma Kasar. Vesikel ini akan diserap ke
ruangan-ruangan di dalam Badan Golgi dan isi dari vesikel tersebut akan
diproses sedemikian rupa untuk penyempurnaan dan lain sebagainya.
Ruangan-ruangan tersebut akan bergerak dari bagian cis menuju bagian trans.
Di bagian inilah ruangan-ruangan tersebut akan memecahkan dirinya dan membentuk
vesikel, dan siap untuk disalurkan ke bagian-bagian sel yang lain atau ke luar
sel.
Menurut kekutubannya Aparatus Golgi dibagi dua yaitu :
1.
Forming face merupakan kutub
bawah, yang dekat dengan inti(reticulum endoplasma). disebut forming face karena
dibagian ini bahan yang akan disekresi diproses, dibentuk atau dirakit.
2. Maturing
face merupakan kutub atas, yang dekat ke PL (membrane sel). Disebut maturing
face karena dibagian ini bahan yang akan disekresi mengalami pematangan,
dipadatkan, kemudian dibungkus di daloam gelembung atau vakuola.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
silahkan komentar ya.... ^-^